wow,, !! Ternyata Ini Alasan pegawai berkerudung di Nasi uduk babi buncit

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Bismillah,
Hasil tabayyun ikhwah fillah dari beredarnya broadcast yang menfitnah sesama muslim..
Nasi uduk Babi Buncit, ada di Lippomall Puri, Jakarta Barat. Buka tiap Jumat - Minggu.
Penjaganya mengenakan kerudung, dan setelah ditemui dan berkomunikasi ternyata dia muslimah.
Jadi berhati - hatilah dalam menyebarkan berita, katakan yang benar saja dan jangan mudah mengkafirkan sesama muslim !

ﺃَﻳُّﻤَﺎ ﺍﻣْﺮِﺉٍ ﻗَﺎﻝَ ﻟِﺄَﺧِﻴﻪِ ﻳَﺎ ﻛَﺎﻓِﺮُ ﻓَﻘَﺪْ ﺑَﺎﺀَ ﺑِﻬَﺎ ﺃَﺣَﺪُﻫُﻤَﺎ ﺇِﻥْ ﻛَﺎﻥَ ﻛَﻤَﺎ ﻗَﺎﻝَ ﻭَﺇِﻟَّﺎ ﺭَﺟَﻌَﺖْ ﻋَﻠَﻴْﻪِ
Barangsiapa yang berkata kepada saudaranya, “hai orang kafir,” maka kata itu akan menimpa salah satunya. Jika benar apa yang diucapkan (berarti orang yang dituduh menjadi kafir); jika tidak, maka tuduhan itu akan menimpa orang yang menuduh. [HR Muslim].

Tahanlah dari kalian (jangan menyerang) orang ahli La ilaha ilallah (yakni orang muslim) janganlah kalian mengkafirkan mereka karena suatu dosa” pada versi yang lain “janganlah kalian mengeluarkan mereka dari Islam karena suatu perbuatan. (Dari Abdullah bin Umar, HR Ath Thabrahiy).
Mari menanggapu setiap kabar dan informasi harus ada tabayyun kepada sumber dan verifikasi terhadap isinya. Tidak asal sharing atau posting.

Pemiliknya adalah bernama Oey Cecilia dan Tommy (Kristen Kharismatik). Saudari kita Muslimah ini bekerja pada mereka sudah lama. Jangan dicela tapi berikan solusinya. Beliau butuh pekerjaan untuk menghidupi dirinya dan keluarganya. Temui dan nasehati yang baik pemiliknya, karena ini bisa jadi kontroversi dan memicu SARA.
Mereka bukan Kristen Orthodox, karena Kristen Orthodox selain memang menggunakan jilbab, mereka tidak makan babi..
Jadi berhati - hatilah menyebarkan berita.
Untuk kita yang sudah paham,
Tolong sampaikan kepada saudara, teman, dan kerabat lainnya. Baik muslim maupun non muslim:

ﭐﺩْﻉُ ﺇِﻟَﻰٰ ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺭَﺑِّﻚَ ﺑِﭑﻟْﺤِﻜْﻤَﺔِ ﻭَﭐﻟْﻤَﻮْﻋِﻈَﺔِ ﭐﻟْﺤَﺴَﻨَﺔِ ۖ ﻭَﺟَٰﺪِﻟْﻬُﻢ ﺑِﭑﻟَّﺘِﻰ ﻫِﻰَ ﺃَﺣْﺴَﻦُ ۚ ﺇِﻥَّ ﺭَﺑَّﻚَ ﻫُﻮَ ﺃَﻋْﻠَﻢُ ﺑِﻤَﻦ ﺿَﻞَّ ﻋَﻦ ﺳَﺒِﻴﻠِﻪِۦ ۖ ﻭَﻫُﻮَ ﺃَﻋْﻠَﻢُ ﺑِﭑﻟْﻤُﻬْﺘَﺪِﻳﻦَ
Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.
(QS.An-Nahl:125)

*Agar tak ada Sara dan fitnah yang ditimbulkan*.
*Tuk sdr2 muslim, agar lbh ber-hati2 lg dlm mengkonsumsi makanan/minuman*
Jangan hanya sekedar melihat yg menjual/
menyajikan adalah orang yg berjilbab.
Berikut chat WA dengan team dilapangan:
[5/23, 10:09]: Yang punya kafir, yg mbak itu muslim. Cuma karena faktor ekonomi dan udah kerja lama sama yg punya
[5/23, 10:40]: Yang punya sudah di tegur. Masalahnya mba nya itu ikut udah lama sama ownernya....trus di tawarin, eh mbanya mao asal tidak pegang babinya n tidak cuci piring....
[5/23, 10:42]: Ga ada tanggepan apa2. Mbanya yang mau.
[5/23, 10:42]: Yang mesti di nasehatin mba2nya tapi harus di kasih jalan keluar pekerjaan baru yg sesuai keahliannya.

ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﺭَﺳُﻮﻟَﻪُ ﺣَﺮَّﻡَ ﺑَﻴْﻊَ ﺍﻟْﺨَﻤْﺮِ ﻭَﺍﻟْﻤَﻴْﺘَﺔِ ﻭَﺍﻟْﺨِﻨْﺰِﻳﺮِ ﻭَﺍﻷَﺻْﻨَﺎﻡِ
“Sesungguhnya, Allah dan Rasul-Nya mengharamkan jual beli khamar, bangkai, babi, dan patung.” (HR. Bukhari no. 2236 dan Muslim no. 4132).

Alhamdulillah, ada tawaran dari ikhwah fillah buat mbak ini agar meninggalkan pekerjaannya dan diberi pekerjaan yg sama dengan gaji 2x lipat, semoga diterima oleh mbak muslimah ini..

Semoga dapat kita ambil ibrohnya dan semoga bermanfaat.. Hanya Allah yang memberi taufik..
Muslim berkata yang bebar dan tidak menyebarkan berita dusta.. Allahu akbar !!
Barakallah

Hanny Kristiyanto

Bekerja ditempat restauran Babi pada ramai, padahal banyak yang bekerja ditempat haram ini juga tapi pada diam, mau tahu?

ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "wow,, !! Ternyata Ini Alasan pegawai berkerudung di Nasi uduk babi buncit "

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.